Sutradara adalah orang yang memimpin dan paling bertanggung jawab dalam pementasan drama. Karya tersebut berubah menjadi karya pementasan. Pementasan drama. Fungsi seni drama dan. Fungsi musik, dan jenis-jenis musik. Fungsi Musik dalam Masyarakat. Sebelum sampai pada penggarapan naskah untuk pementasan, terlebih dahulu perlu kita kenal beberapa fungsi atau peran dalam pementasan. Pada dasarnya kerja. Peranan musik dalam pementasan sangatlah penting. Fungsi musik. Musik dapat membantu mengungkapkan jiwa dari sebuah drama. Membantu di dalam penekanan dan progresi. Pemanfaatan ilustrasi musik di dalam suatu pementasan drama dapat dilakukan dengan cara. Dalam pementasan drama. Tata Suara dan Ilustrasi Musik. Sebagai suatu seni pertunjukan, drama memiliki suasana yang berbeda dengan seni pertunjukan lainnya. Drama disamping sebagai seni pertunjukan visual (dilihat), juga merupakan seni pertunjukan auditif (didengar). Dengan begitu, pementasan drama merupakan perpaduan antara seni pertunjukan pandang dan dengar. Oleh sebab itu, hal- hal yang mesti dipersiapkan bukan hanya segala sesuatu yang dapat dilihat, atau sesuatu yang harus diperhatikan; tetapi juga tentang sesuatu yang dapat didengar atau sesuatu yang harus diperdengarkan. Melalui tata suara inilah hal- hal yang bersifat auditif, yang diperlukan untuk suatu pementasan drama, direncanakan, diatur, dan dimanfaatkan sedemikian rupa sehingga berjalan sebagaimana yang diinginkan. Herymawan (1. 98: 1. Ia menyebutkan beberapa istilah yang biasa digunakan di dalam praktik pemanfaatan suara di dalam pementasan drama, yaitu (a) sound (bunyi), (b) voice (suara), (c) (desah), (d) tone (nada), dan (e) hume (dengung). Untuk pementasan drama, aspek yang mendominasi adalah aspek suara. Dialog- dialog di dalam pementasan disampaikan lewat suara para tokoh. Melalui suara inilah penonton menagkap alur cerita yang dipentaskan. Melalui suara pula suara hati manusia disampaikan, misalnya suasana hati yang marah, riang, sedih, ngambek, dan lain- lain. Di dalam penggunaan suara, terdapat pula beberapa istilah yang juga biasa dipergunakan di dalam pementasan drama, yaitu (a) texture, merupakan kualitas suara yang dapat dirasakan senang, kasar, lancar, dan sebagainya, (b) intonation, merupakan tinggi rendahnya suara pada saat berbicara, (c) stres, adalah tekanan suara pada hal- hal yang dianggap penting pada saat berbicara, (d) mood, merupakan suara yang menyangkut tentang perasaan dan suara hati, (e) pacing, adalah suara yang pengucapannya dapat dilakukan dengan lebih cepat atau lebih lambat dari kata- kata yang lain, dan (f) accent, adalah tekanan pada suatu bagian kata atau suku kata. Berdasarkan kepentingan yang ingin dicapai, maka suara –terutama dari para pemain- harus ditata sedemikian rupa sehingga mendukung pementasan yang dilakukan. Suara yang tidak dilatih tidaklah menarik untuk dipakai sebagai sebagai suara pengantar dialog di dalam pemetasan drama. Suara yang tidak dihasilkan dengan cara yang benar (bagi pementasan drama) hanya akan menjadikan cacat latar bagi pementasan drama. Oleh sebab itu, hanya suara yang dilatih dengan baik saja yang selanjutnya digunakan di dalam pementasan drama. Suara yang mengiringi suatu adegan atau sebelum/sesudah adegan, ataupun menandai pergantian adegan, bahkan mungkin juga mengakhiri adegan atau mengakhiri pertunjukan adalah sesuatu yang harus disiapkan secara matang dan menyuarakannya harus tepat waktu (tidak terlambat atau terlalu cepat). Peranan suara ini benar- benar menentukan jika menjadi pelengkap adegan yang ikut diucapkan dalam dialog para pelakunya. Suara- suara yang memberi efek itu, misalnya : suara tangis, suara anjing melolong, suara marga satwa, suara air terjun, dan sebagainya. Suara- suara itu akan meyakinkan penonton terhadap adegan yang sedang ditonton. Untuk kepentingan menciptakan suasana tertentu, sehingga imanjinasi penonton dapat berkembang secara maksimal diperlukan musik pengiring. Pemain juga dapat terbantu dengan adanya musik pengiring ini. Musik pengiring, di dalam kegunaan pementasan drama dapat disebut dengan istilah ilustrasi musik. Peranan musik dalam pertunjukan drama sangatlah penting. Musik dapat menjadi bagian lakon, tetapi yang terbanyak adalah sebagai ilustrasi, baik sebagai pembuka seluruh lakon, pembuka adegan, memberi efek pada lakon, maupun sebagai penutup lakon. Tata suara berfungsi memberikan efek suara yang diperlukan lakon, seperti suara ketepak kaki kuda, tangis, bunyi tembakan, bunyi kereta api, mobil, burung berkicau dan sebagainya. Untuk memberikan efek tertentu, musik sering digabung dengan suara (sound effect). Misalnya dalam memberi efek terkejut, panik, tegang, sedih, gembira meluap- luap, perkelahian, musik berbaur dengan sound effect sangat menghidupkan adegan. Musik disamping harus sering digunakan bersama sound effect, juga dengan komponen pentas yang lain. Fungsi yang diharapkan dari tata musik dirumuskan sebagai berikut : 1. Karya drama merupakan karya seni. Maka perlu ada penghiasnya. Hiasan pada awal dapat memikat penonton, dan membawa ke arah perhatian pada pentas. Hiasan pada akhir lakon sekaligus mempersilahkan penonton pulang. Latar belakang ini dapat berarti latar belakang kebudayaan, latar belakang sosial, atau keagamaan. Dapat juga latar belakang karakter. Untuk menggambarkan warna psikologis eran, musik sangatlah besar manfaatnya. Peran yang sedih, kacau, terkejut gembira, semua dapat diberikan tekanan dengan musik yang sesuai. Nada dasar drama harus dipahami oleh penonton. Dengan musik yang sesuai yang dapat mengungkap jiwa dari drama itu, penonton akan terhanyut ikut terlibat dalam suasana batin yang pokok dari drama tersebut. Disamping itu juga membantu pemberian isi serta meningkatkan irama permainan. Namun begitu, secara umum dapat dibagi atas dua bagian, yaitu (i) musik langsung, yaitu musik yang dimainkan langsung pada saat pementasan. Mungkin peralatan musik yang dipergunakan adalah alat- alat musik modern (seperti organ, keyboard, dan lain- lain), tetapi bisa juga peralatan musik tradisional (seperti suling bambu, gendang, gamelan, dan lain- lain) atau alat musik apapun, bahkan peralatan apapun yang dapat dijadikan bunyi- bunyian untuk mengiringi pementasan; dan (ii) musik rekaman, yaitu musik yang telah direkam di atas pita kaset. Pengaturan musik ini perlu dipersiapkan secara seksama. Seperti halnya pengaturan lampu, maka dalam musik inipun dibutuhkan penyusunan plot. Juru musik perlu mempelajari naskah, mencari musik yang cocok , merekam dalam pita kaset secara urut kemudian diberi kode. Untuk kaset yang memiliki nomor putaran, kode itu menggunakan nomor putaran itu. Pada naskah harus telah ada kode- kode tertentu. Sebab itu, juru musik harus selalu membawa naskah dan senantiasa mengikuti jalannya latihan. Seperti halnya penata lampu, juru musik ini sulit diganti secara mendadak. Karena harus menguasai jalannya pentas, kapan harus bereaksi dan kapan diam. Pengertian, Manfaat dan Fungsi Musik. Musik pada hakikatnya adalah bagian dari seni yang menggunakan bunyi sebagai media enciptaannya. Walaupun dari waktu ke waktu beraneka ragam bunyi, seperti klakson maupun mesin sepeda motor dan mobil, handphone, radio, televisi, tape recorder, dan sebagainya senantiasa mengerumuni kita, tidak semuanya dapat dianggap sebagai musik karena sebuah karya musik harus memenuhi syarat- syarat tertentu. Syarat- syarat tersebut merupakan suatu sistem yang ditopang oleh berbagai komponen seperti melodi, harmoni, ritme, timbre (warna suara), tempo, dinamika, dan bentuk. Sebelum lebih jauh membahas syarat- syarat tersebut berikut aspek- aspek lain yang terkait dengannya seperti sejarah musik, pencipta musik, karya- karya musik, dan berbagai formasi pertunjukan musik, bab ini akan terlebih dahulu meninjau beberapa definisi tentang musik, fungsi musik, dan jenis- jenis musik. Pengertian Musik. Walaupun banyak dari para ahli musik telah mencoba memberikan definisi tentang musik, namun hingga kini belum ada satupun yang diyakini merupakan satu- satunya pengertian yang paling lengkap. Tampaknya ada yang memahami musik sebagai kesan terhadap sesuatu yang ditangkap oleh indera pendengarannya. Di samping itu ada juga yang pemahamannya bertolak dari asumsi bahwa musik adalah suatu karya seni dengan segenap unsur pokok dan pendukungnya. Walaupun demikian ada juga yang berbeda pandangan dari kedua model tersebut. Terlepas dari berbagai perbedaan sudut pandang tersebut, beberapa definisi berikut ini dapat membantu kita untuk memahami pengertian tentang musik. Dari penulis- penulis Indonesia di antaranya dapat dijumpai sejumlah definisi tentang musik: Jamalus (1. Rina (2. 00. 3,9) setuju dengan pendapat bahwa musik merupakan salah satu cabang kesenian yang pengungkapannya dilakukan melalui suara atau bunyibunyian. Sebagai alternatif, di antaranya ada yang memahami musik sebagai ”bahasa para dewa”; yang lain mengatakan bahwa: ”music begins where speech ends” (musik mulai ketika ucapan berhenti). Romain Rolland berpendapat bahwa musik adalah suatu janji keabadian; bagi Sydney Smith musik ialah satusatunya pesona termurah dan halal di muka bumi. Goethe berpendapat bahwa musik mengangkat dan memuliakan apa saja yang iekspresikannya. Musik adalah logika bunyi yang tidak seperti sebuah buku teks atau sebuah pendapat. Ia merupakan suatu susunan vitalitas, suatu mimpi yang kaya akan bunyi, yang terorganisasi dan terkristalisasi. Sehubungan dengan itu Herbert Spencer, seorang filsuf Inggris mempertimbangkan musik sebagai seni murni tertinggi yang terhormat. Dari perspektif interpretasi atau penikmatannya, musik juga dapat dipahami sebagai bahasa karena ia memiliki beberapa karakteristik yang mirip dengan bahasa. Berkaitan dengan hal tersebut Machlis (1. Sebagai bahasa musik juga memiliki tata bahasa, sintaksis, dan retorika, namun tentunya musik merupakan bahasa yang berbeda. Setiap kata- kata memiliki pengertian yang kongkrit, sementara nada- nada memiliki pengertian karena hubungannya dengan nada- nada yang lain. Kata- kata mengekspresikan ide- ide yang spesifik sedangkan musik menyugestikan pernyataan- pernyataan misterius dari pikiran atau perasaan. Dari beberapa pendapat di atas setidaknya dapat dipahami bahwa musik merupakan salah satu cabang seni pertunjukan seperti tari, drama, puisi, dan sebagainya. Sebagai sebuah karya seni, musik adalah. Terjemahan dari: “The science and art of the rhytmic combination of tones, vocal orinstrumental, embracing melody and harmony for the expression of anything possible by this means, but chiefly emotional” (Ewen 1. Di samping itu musik adalah suatu karya seni yang tersusun atas kesatuan unsur- unsur seperti irama, melodi, harmoni, bentuk atau struktur, dan ekspresi. Manfaat Musik. Dari perspektif filsafat, musik diartikan sebagai bahasa nurani yang menghubungkan memahaman dan pengertian antar manusia pada sudut- sudut ruang dan waktu, di mana pun kita berada. Oleh karena itu Nietzsche, seorang filsuf Jerman, meyakini bahwa musik tidak diragukan dapat memberikan kontribusi yang positif bagi kehidupan manusia. Sehubungan dengan itu ia mengatakan: . Sehubungan dengan itu musik memiliki efek terapi yang rekreatif dan lebih jauh lagi dapat menumbuhkan jiwa patriotisme. Suatu ketika ia bisa mengalami peristiwa yang menyedihkan, memilukan, atau bahkan menyakitkan, sedangkan di lain waktu, bisa juga mengalami peristiwa yang sungguh menyenangkan. Musik dapat mempengaruhi hidup seseorang, hanya dengan musik, suasana ruang batin seseorang dapat dipengaruhi. Entah apakah itu suasana bahagia ataupun sedih, bergantung pada pendengar itu sendiri. Yang pasti, musik dapat memberi semangat pada jiwa yang lelah, resah dan lesu. Apalagi bagi seseorang yang sedang jatuh cinta, musik seakan- akan dapat menjadi kekuatan untuk menyemangati perjalanan cinta seseorang. Sebagai hiburan, musik dapat memberikan rasa santai dan nyaman atau penyegaran pada pendengarnya. Terkadang ada saat pikiran kita lagi risau, serba buntu, dan tidak tahu apa yang harus dilakukan; dengan mendengarkan musik, segala pikiran bisa kembali segar. Hasilnya, kita bersemangat kembali mengerjakan sesuatu yang tertunda. Di samping itu sebagai hiburan, musik juga dapat menyembuhkan depresi, musik terbukti dapat menurunkan denyut jantung. Ini membantu menenangkan dan merangsang bagian otak yang terkait ke aktivitas emosi dan tidur. Peneliti dari Science University of Tokyo menunjukkan bahwa musik dapat membantu menurunkan tingkat stres dan gelisah. Penelitian menunjukkan bahwa mendengarkan musik klasik adalah cara terbaik untuk membantu mengatasi depresi.- Musik dan Terapi Kesehatan. Musik dapat berfungsi sebagai alat terapi kesehatan. Ketikasese orang mendengarkan musik, elombang listrik yang ada di otaknya dapat diperlambat atau dipercepat dan pada saat yang ama kinerja sistem tubuh pun mengalami perubahan. Bahkan, musik mampu mengatur hormon- hormon yang mempengaruhi stres seseorang, serta mampu meningkatkan daya ingat. Musik dan kesehatan memiliki kaitan erat, dan tidak diragukan bahwa dengan mendengarkan musik kesukaannya seseorang akan mampu terbawa ke dalam suasana hati yang baik dalam waktu singkat. Musik juga memiliki kekuatan memengaruhi denyut jantung dan tekanan darah sesuai dengan frekuensi, tempo, dan volumenya. Makin lambat tempo musik, denyut jantung semakin lambat dan tekanan darah menurun. Akhirnya, pendengar pun terbawa dalam suasana santai, baik itu pada pikiran maupun tubuh. Oleh karena itu, sejumlah rumah sakit di luar negeri mulai menerapkan terapi musik pada pasiennya yang mengalami rawat inap. Musik dapat menyembuhkan sakit punggung kronis, ia bekerja pada sistem syaraf otonom yaitu bagian sistem syaraf yang bertanggung jawab mengontrol tekanan darah, denyut jantung, dan fungsi otak—yang mengontrol perasaan dan emosi. Menurut penelitian, kedua sistem tersebut bereaksi sensitif terhadap musik. Ketika kita merasa sakit, kita menjadi takut, frustasi dan marah yang membuat kita menegangkanratusan otot dalam punggung. Mendengarkan musik secara teratur membantu tubuh santai secara fisik dan mental sehingga membantu menyembuhkan dan mencegah sakit punggung. Para ahli yakin setiap jenis musik klasik seperti Mozart atau Beethoven dapat membantu sakit otot. Fungsi kesehatan lain ialah untuk membantu kelahiran. Dengan memperdengarkan musik, ibu hamil akan terbantu dalam menghadapi rasa sakit saat melahirkan. Bentuk ekspresi melalui musik dapat menyembuhkan sakit dalam tubuh dan membantu otot menjadi relaks. Dokter menganjurkan jenis musik klasik atau musik masa kini tetapi mendengarkan musik pilihan sendiri juga baik. Telah terbukti bahwa musik juga sangat membantu anak sebelum menjalani operasi. Mendengarkan musik bagi anak yang tengah menunggu operasi dapat membantu menyembuhkan ketakutan dan gelisah karena musik membantu menenangkan ketegangan otot. Meskipun tidak ada musik khusus, musik- musik yang akrab bagi anakanak jelas yang terbaik.- Musik dan Kecerdasan. Musik memiliki pengaruh terhadap peningkatan kecerdasan manusia. Salah satu istilah untuk sebuah efek yang bisa dihasilkan sebuah musik yang memiliki kemampuan untuk meningkatkan intelegensia seseorang, yaitu Efek Mendengarkan Musik Mozart. Hal ini sudah terbukti, ketika seorang ibu yang sedang hamil duduk tenang, seakan terbuai alunan musik tadi yang juga ia perdengarkan di perutnya. Hal ini dimaksudkan agar kelak si bayi akan memiliki tingkat intelegensia yang lebih tinggi dibandingkan dengan anak yang dibesarkan tanpa diperkenalkan pada musik. Selain itu, musik- musik yang berirama klasik adalah jenis musik yang dianjurkan banyak pakar buat ibu hamil dan si bayi, yaitu bisa mencerdaskan bayi dan juga bisa memberi ketenangan buat ibu yang sedang hamil. Bagi banyak orang yang mengalami kehilangan daya ingat dimana berbicara dengan bahasa menjadi tidak berguna. Musik dapat membantu pasien mengingat nada atau lagu dan berkomunikasi dengan sejarah mereka. Ini karena bagian otak yang memproses musik terletak sebelah memori. Para peneliti menunjukkan bahwa orang dengan kehilangan daya ingat merespon lebih baik terhadap jenis musik pilihannya.- Musik dan Kepribadian. Musik diyakini dapat meningkatkan motivasi seseorang. Bagi orang yang berolahraga musik dapat meningkatkan motivasi untuk melakukan olahraga yang lebih baik. Untuk selanjutnya pada saat berolahraga musik membantu olahragawan untuk meningkatkan daya tahan, meningkatkan mood dan mengalihkan olahragawan dari setiap pengalaman yang tidak nyaman selama olahraga. Jenis musik terbaik untuk olah raga adalah musik dengan musik tempo tinggi seperti hip- hop atau musik dansa. Motivasi adalah hal yang hanya bisa dilahirkan dengan perasaan dan suasana hati tertentu. Apabila ada motivasi, semangat pun akan muncul dan segala kegiatan bisa dilakukan. Begitu juga sebaliknya, jika motivasi terbelenggu, maka semangat pun menjadi luruh, lemas, tak ada tenaga untuk beraktivitas.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
September 2017
Categories |